Paradigma LAma


Belakangan ini dikala macet melanda Ibukota, gw sempet memperhatikan setiap ruas jalan yang gue lewatin. Dan gue sempet ngebuat sederet fakta. Berikut cuplikan :

Berawal dari keluar kampus.
- MAkin banyak Angkot. Dimana angkot-angkot tersebut menjadikan sebuah pertigaan tempat pemberhentian keramat. Keramat Tunggak!!

- Semakin banyak orang yang buta warna. Coba lihat lampu merah jaman sekarang. Merah artinya Jalan, HIjau artinya berhenti dan kuning adalah Siap-siap!! Siap-siap ngebut tong!!

- Look at the picture! Kalau seluruh tukang bajaj pada ngumpul, dan ngadain long march keliling ibukota. Maka apa jadinya udara saat itu..?

- Untuk kalian yang suka lewat jalan puteran semanggi. Dari arah slipi ke cawang dekat pinggir jalan tol dalem kota. Coba perhatikan baik-baik. Disana ada tukang ba'pau yang sedianya menyapa. Kalau dipikir-pikir Semanggi adalah jalan protokol, jalan yang menurut undang-undang tidak boleh ada pedagang asongan yang jualan. Tapi, kenapa tukang ba'pau masih bertenger disitu? apakah dia seekor burung?

- 3 in 1, Busway, Monorail maksudnya mengurangi kemacetan dalam kota. Kentut!!!

- Kubangan Babi dimana-mana. KalAU anda lewat jalan dari arah kuningan ke pancoran atau lebih tepatnya dekat hero pancoran pasti anda melihat kubangan tersebut.

- Joki 3 in 1. Lebih tepatnya 1 kuda untuk tiga orang.

- dan satu lagi yang gue dapet. Bus-bus yang kondisinya uda uzur masih digunakan.

Gue sadar, bener juga kata seorang nadine " Indonesia is beautifull city" City..Kus!!

Comments